Saturday, January 01, 2011

2011; Tahun Baru, Semangat Baru!

Di tahun baru ini, tentunya kita semua bersemangat untuk menjalankan semua rencana yang telah kita desain saat akhir 2010 kemarin. Ada banyak harapan baru serta target-target baru yang akan mewarnai tahun baru kali ini. Semuanya tentu dalam rangka menjadikan segala sesuatunya lebih baik dari hari kemarin.

So, sebelum saya beranjak lebih jauh, saya ingin membuat sedikit review untuk tahun 2010. Here we go!

Bertemu dengan banyak blogger
Subhanallah, walhamdulillah... saya bisa hadir di beberapa agenda blogger di tahun 2010 ini. Bertemu langsung dengan para blogger yang hanya saya kenal dari layar monitor memang asyik. Amprokan Blogger yang diadakan di Bekasi, miladeBlogger, SOLO serta Pesta Blogger membuat saya cukup terperangah, bahwa ternyata ada begitu banyak blogger aktif di Indonesia yang begitu bersemangat dalam menulis. 

Kopdar! Ya... kopdar memang selalu menghadirkan sesuatu yang berbeda. Apalagi para blogger yang datang di event-event itu berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Selain bisa kopdar, acara semacam ini juga bisa dimanfaatkan untuk hunting foto dan jalan-jalan. :D Satu yang pasti, hal positif yang bisa kita dapatkan adalah semangat menulis (walau tahun 2010 ini postingan saya kebanyakan puisinya). :p


Lompatan Tak Terduga
Menjelang akhir 2010, saya mendapatkan sebuah peluang yang sama sekali tak terpikirkan dan tak terlintaskan di benak saya. Jurnalis. Ya, September lalu saya ditawari oleh seorang teman untuk mengambil job yang sebenarnya ditawarkan padanya. Awalnya saya ragu pada diri sendiri, 'Apakah saya mampu?' Namun, karena dorongan keinginan untuk mencoba hal yang baru, 'Why not?'

Satu hal yang saya sukai dari pekerjaan baru ini adalah freedom. Saya bebas bekerja kapan saja dan dimana saja tanpa terikat ruang dan waktu. Saya bisa mengerjakannya sambil jalan-jalan ataupun saat bersantai di rumah. Tapi, kendala terbesar yang sampai saat ini saya masih terus mencoba beradaptasi adalah gaya penulisan. Terjebak dalam diksi-diksi puisi selama nyaris setahun ini membuat saya agak sulit menemukan `feel` saat saya menulis artikel-artikel jurnalistik. But, I'm sure I can learn to be better.

Ada sesuatu yang menggelikan jika seseorang menanyakan tentang pekerjaan dan latar belakang pendidikan saya. Basic perawat, suka IT, tapi bekerja sebagai kontributor majalah. Saat saya bekerja sebagai IT Support, orang-orang akan bertanya, "Dulu lulusan mana? Ngambil spesialisasi IT apa?" Widih.... *saya bergidik sambil geli sendiri* Lantas saya jawab saja seadanya, "Saya basic-nya perawat kok, tapi suka IT." :p Begitu juga saat ini, ada yang bahkan bertanya, "Kamu anak Komunikasi ya?" :D Teman-teman lama yang baru tahu pekerjaan terakhir saya ini pun terheran-heran, "Lho! Bukannya kamu perawat? Kok bisa sampe ke majalah sih?" Dan saya hanya bisa nyengir-nyengir dan menjelaskan seadanya. :D Yang pasti, this is a great jump!

Sakit 
Ugh! Sakit memang bukan teman akrab bagi seorang Cici Silent. Namun di pertengahan September lalu, saya benar-benar KO! Dirawat di rumah sakit pulak! (doh) Saya kira, proses recovery kesehatan hanya akan berjalan satu minggu saja. Nyatanya lebih dari satu bulan temans! Parah. Namun, saya sadar bahwa kesemuanya itu disebabkan oleh ketidakpedulian terhadap diri. Mungkin saya telah begitu sering memaksakan diri sampai di titik terakhir stamina. Dan memang Allah menegur saya dengan sakit hingga saya benar-benar sadar bahwa ada hak tubuh untuk diistirahatkan, bahwa ada hak anggota tubuh untuk dipenuhi secara maksimal kebutuhannya. Benarlah kata-kata bijak yang sering kita dengar, "Ingatlah sehatmu, sebelum sakitmu".


Yogyakarta
Sejak saya menginjakkan kaki di kota ini 3 Oktober 2009 lalu, saya telah jatuh cinta padanya. Keramahan penduduknya, ketenangan kotanya, keindahan alamnya, kekayaan budayanya membuat saya benar-benar jatuh cinta. Di akhir 2010 lalu, saat menjadi relawan Dompet Dhuafa untuk korban Merapi, saya cukup lama berada di Jogja. Setiap hari berinteraksi dengan orang-orang Jawa dengan bahasa khasnya, mengunjungi tempat-tempat yang menakjubkan, menyaksikan budaya mereka yang begitu mengesankan membuat saya benar-benar selalu rindu akan Jogja. 

Maka sejatinya, Yogyakarta telah membuat khasanah petualangan saya semakin kaya.


Picture of the year

Senja yang indah, diapit dua buah atap yang saling bersisian. 
(Kos Puri Ayu, Jakarta Selatan, 27 Januari 2010)


Sebuah scene hijau menarik di Jababeka. 
(Bekasi, 06 Maret 2010)


Pernak-pernik lampu cantik di sebuah masjid yang begitu menarik perhatian saya. 
(Bogor, 20 Maret 2010)


Senja di Daarut Tauhid. 
(Bandung, 18 April 2010)


Menyeberangi Selat Sunda. 
(23 April 2010)


Liku jalan menuju perbatasan puncak Gunung Dempo. 
(Pagar Alam, 28 April 2010)


Simetris di Masjid Kubah Emas. 
(Depok, 29 Mei 2010)


Saat melakukan Aksi Layanan Sehat ke Muntilan. 
(Yogyakarta, 13 November 2010)


Salah satu pantai di Gunung Kidul yang cukup indah, Baron. 
(Yogyakarta, 20 November 2010)


Gunung Dempo saat senja. Diambil dari Alun-alun kota. 
(Pagar Alam, 28 Desember 2010)


Pemandangan yang jarang saya lewatkan kala berkunjung ke rumah nenek. 
(Pagar Alam, 31 Desember 2010)


Demikian. Semoga kita mengawali tahun baru juga dengan semangat baru. Chayooo!

7 comments:

tukarLINKdong said...

selamat tahun baru cici ^^
wah fotonya bagus bagus. Semoga tahun 2011 lebih banyak lagi stok fotonya yang bagus-bagus.

jadi pingin ngambar :D

Cipu Suaib said...

Suka foto foto nya... KEREEEENNNN..

Tuh kan ini buktinya kalo Indonesia emang tak kalah indah dari negara negara lain :)

Andy MSE said...

terdiam dan nggak bisa komentar... cici emang silent :-)

Bang Irwan said...

well... kangen juga baca-baca disini... dan ternyata blognya tetap menyala... keep spirit terus sist, moga menemukan yg terbaik dalam setiap pengalaman barunya... don't look back!

Anazkia said...

Mupeng lihat photo2nya... Fiuhhhh...
Ngomong2, aku kok belum punya juga yah kalender 2011? hahahaha

cici silent said...

@Wahyu Eka : Sok atuh dibikin grafitinya foto2ku ^_^

@Cipu : (blush)

@Andy MSE : Walah...

@Bang Irwan : Wah, syukran dah mau mampir kesini. Apa kabar? Semoga semakin barokah dengan amanahnya. Keep blogging!

@Anaz : Masa sih? Di HP kan ada Naz :D

akhbar said...

iya donk mesti semangat terus ,,,