Monday, December 29, 2008

Selamat Tahun Baru 1430 Hijriyah


Selamat Tahun Baru 1430 Hijriyah

“Semoga di tahun baru ini kita semakin sadar bahwa bertambahnya waktu berarti semakin jauh kita dari dunia ini, dan semakin dekat kita pada akhirat. Ya Rabb…. bantu hamba mengumpulkan bekal, jangan lenakan hamba dengan dunia yang fana. Amiin."

Saturday, December 27, 2008

A Gift in The End of Year : Homework

Di akhir tahun ini, bukannya dapat undangan liburan, bukan juga traktiran, tapi saya dapat PR dari saudaraku yang satu ini : Au'. Biasanya sih saya mengerjakan PR yang gak terlalu rumit, tapi ini mah ThErLhALhU! (Rhoma Irama's Style). But, overall, I like this homework, at least.... ada bahan buat posting, he he.


Ok, let's see the complicated homework...

RULE :
The rules are simple.
Use google image to search the answers to the questions below.
Then you must choose a picture in the first page of results, and post it as your answer.
After that tag 7 people


  • The Age of Next Birthday


23 years old

Belum terlalu tua sih, tapi juga gak muda lagi :D





  • A Place I'd Like to Travel

Pantai Panjang, Bengkulu

Sudah lama saya ingin berlibur ke tempat ini. Menikmati debur ombak, pasir pantai yang bersahabat, biru laut yang menyejukkan hati, serta sunset yang menakjubkan. Wah, membayangkan saja rasanya indah sekali. Doakan ya, moga ada rizki dan kesempatan.




  • A Favorite Place
My Computer Desk

Sungguh nyaman dan menyenangkan bila saya berada di sini. Everything I want is here. Blogging, chatting, plurking, listening to music, merenung, menulis puisi, membaca, etc. Tapi, tidak sebagus gambar ini lho! :D





  • A Favorite Food
Sop Ayam

Dari dulu saya memang senang makanan / masakan yang berkuah. Mulai dari model (tau khan?), tekwan, soto ayam, pindang, etc. But, sop ayam lebih istimewa. Biasanya saya masak sendiri, sop ayam enak bergizi nan sehat. Kalo saya yang masak, daun bawang dan kol harus masih segar dan tidak boleh terlalu matang, and tanpa penyedap rasa. Hmm….jadi kepingin nih.


  • A Favorite Thing

Canon PowerShot SX100 IS

Sejak kamera ini berada di tangan, ia selalu lekat bersama saya. Ke kantor, ke kampus, ke pasar, kondangan, ke pengajian, ke mana aja. It’s always with me. Dari dulu saya memang hobi jeprat-jepret, especially nature scene. Ayah saya sering berkomentar, “Ngapain sih foto-foto langit, awan! Mendingan kita-kita nih difoto”, he he he. May be, this cam is a most expensive thing I ever had.


  • A City I was Born

Pagar Alam City

Pasti pada nggak tau khan ? Padahal kota kecil saya ini begitu indah dengan panorama Gunung Dempo-nya. Belum lagi objek wisata lain ex : air terjun Lematang, Curup Jare, Curup Tujuh Kenangan, Curup Mangkok, Curup Embun, Curup Pancur, Tebat Gheban, etc. Hayooo, yang pada penasaran, sok atuh berkunjung ke kota saya.



  • A Nickname I Had

cici_silent
Sebenarnya saya dulu punya nickname zahiroh zahroh, tapi entah kenapa, sepertinya cici silent memang nama yang pas. Mewakili diri saya yang suka silent :) Eh, by the way, di google pic saya gak muncul, yang muncul malah aneh-aneh, mungkin kurang terkenal kali yak. Jadi ya pic inilah yang saya pilih, hiks


  • A Favorite Color

Green

Oh, I love green so much. Hijau adalah kehidupan. Hijau selalu menyejukkan. Hijau menenangkan hati, mendamaikan jiwa. Dari dulu sampai sekarang, saya selalu setia dengan warna ini.








  • College Major
IT

Sebenarnya saya baru kuliah tahun ini sih, tapi kalo belajar secara otodidak udah lama. Dulu saya pernah kuliah di jurusan keperawatan, tapi berhenti di semester kedua. Nah, sekarang pindah jalur nih, ke bidang IT yang jauh lebih saya minati. I love it.





  • Name of My Love
Ibu




Ibu, yang selalu di dalam hatiku. Ibu, I love you, so much, so much.





  • A Hobby

Reading

Hobi ini menyenangkan sekaligus merugikan. Menyenangkan karena dengan membaca kita dapat menjangkau ilmu pengetahuan setinggi-tingginya, dengan membaca banyak sekali manfaat yang didapat. Merugikan karena lensa mataku selalu bertambah cembung setiap tahunnya, dan mengakibatkan lensa kacamataku bertambah tebal saja. Entah karena lensa mata yang terlalu tidak elastis atau karena kebiasaan buruk membaca. Tapi, seperti kata guru fisika saya dulu, rabun jauh itu adalah hukum alam, tak dapat dielakkan, pasti terjadi. Setidaknya hikmah yang saya dapat adalah, “orang yang berkacamata itu terlihat smart!” wakakakaka…. :D


  • A Bad Habbit
Late



Nah, ini dia nih penyakit yang sudah kronis. Saking seringnya telat, saya pernah dijuluki “Miss Late”, pfuih… Menjelang tahun baru ini, saya sedang memikirkan rencana apa yang akan saya lakukan untuk membunuh penyakit ini. Any idea ?




  • Wishlist


Compaq Presario v2300


Semoga tahun depan target ini bisa tercapai, doakan yah….







Alhamdulillah, akhirnya selesai juga nih PR. Selanjutnya, saya amanahkan PR ini untuk 7 orang sahabat yang beruntung, they are :
  1. Mbak Mei
  2. Bang Irwan
  3. Zahratul Hilwa
  4. Aki Gaul
  5. Babeh
  6. Dina
  7. Eagle
Kerjain ya!!! Good luck!



Tuesday, December 23, 2008

Ibu







Ibu,

Kasihmu tak terperi

Sayangmu tak kan terganti

Pengorbanan ikhlasmu, ibu

Tak kan pernah bisa ku balas

Walau dengan dunia seisinya

Walau dengan abdi sepanjang masa

Hatimu yang s’lalu tersenyum, ibu

Kan selalu menjadi penawar jiwaku

Ibu,

Keluhku kau balas dengan senyuman

Marahku kau tampik dengan sikap penuh kesabaran

Tangisku adalah tangismu

Bahagiaku adalah bahagiamu

Duhai ibu,

Diri ini tak sanggup membalas segala jasamu

Diri ini begitu hina, begitu malu,

Engkau telah mengorbankan segalanya demi anakmu ini

Cintamu, kasihmu, pengorbananmu,

Takkan pernah lekang oleh waktu

Kan selalu terukir di dalam hatiku

Ibu,

Ucapan terima kasih takkan cukup untukmu

Bakti seumur hidup takkan cukup membalas jasamu

Do’a lirih dalam hati ini

Selalu kan terpanjat untukmu

Salam takzim dariku untukmu

Bundaku


***


"Selamat Hari Ibu"


Wednesday, December 17, 2008

Maryamah Karpov ; Pilihan Sulit di Antara Bacaan-bacaan Wajibku :D


Setelah sekian lama menunggu, alhamdulillah akhirnya berkat bantuan seorang sahabat, seri terakhir Tetralogi Laskar Pelangi ini telah berada dalam genggaman. Maryamah Karpov adalah novel yang paling dinantikan oleh para penggemar buku-buku Andrea Hirata. Betapa tidak ? Berdasarkan janji penulisnya, misteri tentang Lintang, Arai, dan A Ling akan terkuak di buku terakhirnya ini.

Sebenarnya sebelum buku ini terbit, saya sudah mengantisipasi, mempersiapkan kedatangannya. Setiap kali sempat mengunjungi Mr. Google, maka saya akan mencari tahu kapan si “MK” ini terbit. Tapi, seringkali saya tidak menemukannya, alias belum terbit. Karena telah berkali-kali tak menjumpai info valid kapan si “MK” ini terbit, lalu saya tak lagi menyentuh ruang searching google dengan kata kunci “Maryamah Karpov”.

Tapi, saat tengah malam menjelang jenak istirahat, tepatnya tanggal 7 Desember 2008 malam takbiran, saya iseng bertanya lagi tentang Maryamah Karpov kepada Mr. Google, dan ternyata, masya Allah, si “MK” sudah terbit sejak tanggal 28 November! Saya sungguh kesal, mengapa saya baru tahu sekarang! Bisa-bisa saya sudah tidak kebagian bukunya. Dan terbukti, ketika saya memesan dengan seorang teman di Palembang, ternyata sudah habis! Laris manis!!! Namun, di tengah euphoria terbitnya “MK” dan kekhawatiran saya akan tidak kebagian, Alhamdulillah ........ berkat bantuan Mbak Mei akhirnya Senin lalu, tepatnya, Senin pagi, 15 Desember 2008, Maryamah Karpov meluncur ke Pagar Alam.

Melihat “Maryamah Karpov” yang begitu tebal mempesona, saya seperti melepas rindu kepada orang yang sudah bertahun-tahun tak bertemu. Mata hatiku sampai berkaca-kaca. Begitulah teman, seorang pencinta dan pelaku sastra. Selalu punya keterikatan batin dengan karya-karya sastra itu sendiri.

Lalu, beberapa saat membacanya, diri ini seperti orang yang terasing. Tak lagi peduli apa yang terjadi. Tertawa di saat orang-orang terdiam serius, dan terkadang kening saya mengkerut ketika orang-orang tertawa lepas.

Di tengah rutinitas dan pekerjaan yang menyita, hanya ada sedikit waktu untuk membaca. Disinilah pilihan sulit itu berawal, teman. Diktat-diktat kuliah yang menuntut untuk segera dikhatamkan, majalah dwi mingguan yang harus segera dituntaskan (karena kalau tidak, maka akan tergilas edisi berikutnya), lalu buku bacaan da’wah yang juga sayang untuk dilewatkan, dan tentu saja Maryamah Karpov.

Mengingat tak lama lagi Ujian Akhir Semester (UAS), tentu Diktat kuliah harus ditempatkan di prioritas paling atas, apalagi waktu membaca sudah sangat minim. Majalah juga bacaan penting, Tarbawi bukan sekadar majalah, tapi sarat pembelajaran hidup. Saya menjuluki secara pribadi majalah ini sebagai “A Phylosophy Magazine”. Lalu buku yang belum lama saya pinjam “100 % Dakwah Keren”, menarik sekali! Namun, Maryamah Karpov memiliki energi yang begitu besar di antara semua bacaan wajib saya itu. Ia seperti telaga di tengah gurun yang panas menyengat. Ia bagai mutiara yang tercecer di pinggir pantai. Maka sungguh sayang untuk dilewatkan, sungguh sayang untuk diabaikan.

Memang sulit memilih Maryamah Karpov sebagai bintangnya. Mengingat konsekuensi yang akan saya tanggung jika yang lain terabaikan sementara. Namun, Maryamah Karpov telah lama melekat di hati dan jiwa ini akan hampa tanpa membacanya. Maka, saya putuskan untuk “melahap” Maryamah Karpov secepatnya, kemudian barulah beralih pada bacaan wajib saya berikutnya.

Dalam hidup ini, kita memang akan senantiasa dihadapkan pada pilihan-pilihan. Semoga apapun yang kita pilih, menjadikan jiwa kita lebih dewasa, menjadikan diri ini manusia seutuhnya.

***

NB : Bacaan wajib yang tidak saya masukkan dalam pilihan-pilihan adalah Al Qur’an.
Al Qur’an mah gak usah mikir2 lagi! Certainly, Qur’an is always in my heart, always. :D

Special buat Au', thanks bro udah ngomporin daku, he he.


Sunday, December 14, 2008

Bangkitlah Negeriku



By : Shoutul Harokah


Tatap tegaplah masa depan
tersenyumlah tuk kehidupan
Dengan cita dan sejuta asa
Bersama membangun Indonesia

Pegang teguhlah kebenaran
Buang jauh nafsu angkara
Berkorban dengan jiwa dan raga
Untuk tegaknya keadilan

Bangkitlah Negeriku!
Harapan itu masih ada
Berjuanglah Bangsaku!
Jalan itu masih terbentang

S'lama matahari bersinar
S'lama kita terus berjuang
S'lama kita terus berpadu
Jayalah negeriku! Jayalah!

***

Wuih...subhanallah! Lagu ini dahsyat memompa semangat kembali berkobar-kobar. Bangkitlah diriku! Tuk bangkitkan Negerimu!


Monday, December 08, 2008

Selamat Berkorban !

Selamat Idul Adha 1429 H
"Semoga kita semakin ikhlas dalam berkorban"

Hidup ini penuh pengorbanan. Apapun bentuk pengorbanan itu, sekecil apapun pengorbanan yang dapat kita berikan, yakinlah bahwa ia takkan sia-sia. Ia akan menjadi saksi kelak di akhirat. Ia akan menjadi kenangan manis tak terperi, menjadi sebuah bukti kecintaan kita padaNya, bukti keikhlasan kita dalam berjuang di jalanNya.